Cerpen Bingkisan Lebaran

       Mawar murid kelas lima SD yang sudah lama ditinggal oleh ayahnya. Mawar dan ibunya tinggal si rumah yang dibeli dari uang peninggalan ayahnya. Ibu Mawar bekerja sebagai penjahit pakaian. Ibu Mawar dididik untuk tidak bergantung pada orang lain dan harus bekerja keras. Selain mandiri, Mawar juga rajin membantu ibunya yang kadang-kadang merasa iri kepada temannya yang sepulang sekolah bermain dan ia tidak pernah mengeluh kepada ibunya. Ketika Mawar pulang dari sekolah, ibunya tidak ada di rumah, lalu Mawar duduk di teras dan membayangkan keadaan di kampungnya.
       Mobil jemputannya sering lewat kampung dan jalan besar. Mawar sering melihat anak seusianya bermain di bawah jembatan. Mawar tahu bahwa anak itu putus sekolah. Mawar membayangkan hiduonya juga bahagia bermain sambil mencari makan.
       Beberapa waktu kemudian ibunya juga belum pulang juga, Mawar diajarkan untuk tidak bergantung pada orang lain. Hari itu hari terakhir menjelang lebaran ibunya tidak pergi kemana-mana. Mawar terkadang ingat akan kebaikan nenek dan kakeknya di kampung yang sering membagikan hadiah.
       Hari itu menjelang magrib, ibunya belum juga pulang. Mawar memutuskan untuk meninggalkan rumah. Sudah lama Mawar berjalan kesana kemari tetapi juga tidak menemuan ibunya. Mawar ingat, bahwa dia diajarkan untuk tidak bergantung pada orang lain, juga kepada salah satu anggota keluarganya.

Rabu, 18 November 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blogroll

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *